Pada Rabu (17/7/2019), insya Allah akan terjadi gerhana bulan sebagian. Rasulullah menganjurkan kita umatnya untuk melakukan kegiatan bermanfaat. Berikut kami rangkum amalan-amalan sunnah yang dicontohkan Rasulullah saat gerhana.
1. Mengerjakan Shalat Gerhana
Dari Aisyah, “Nabi SAW mengendari kendaraan di pagi hari lalu terjadilah gerhana. Lalu Nabi SAW melewati kamar istrinya (yang dekat dengan masjid), lalu beliau berdiri dan menunaikan shalat.” (HR Bukhari)
2. Memperbanyak Dzikir dan Sedekah
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari)
3. Menyeru jamaah tanpa adzan atau iqamah
“Pada zaman Nabi SAW pernah terjadi gerhana matahari. Beliau lalu mengutus seseorang untuk memanggil jamaah dengan: ‘ash shalatu jami’ah’ (mari kita lakukan shalat berjamaah). Orang-orang lantas berkumpul. Nabi lalu maju dan bertakbir. Beliau melakukan empat kali rukuk dan empat kali sujud dalam dua rakaat.” (HR Muslim)
4. Berkhutbah Setelah Shalat Gerhana
Disunnahkah setelah shalat gerhana untuk berkhutbah, sebagaimana yang dipilih oleh Imam Asy Syafi’i, Ishaq, dan banyak sahabat. (lihat Shohih Fiqh Sunnah, 1: 435)