Majelis Taklim Ummahatul Firdaus helat Kajian Islam Selama Sepekan (KISS) dengan tema besar ‘Membina Persatuan Umat (Wihdatul Ummah) untuk Menggapai Ridho Allah’ mulai tanggal 20-26 Juni 2015 bertempat di Hotel Horison Bandung. Acara ini menghadirkan pelbagai tokoh Islam dan Ulama seperti KH Aceng Zakaria, KH Miftah Faridl, KH Athian Ali, dll.
Pada hari pertama, Ulama besar Garut KH Aceh Zakaria membahas tentang adab, sebab ikhtilaf (perbedaan pendapat) dan bagaimana justru dari ikhtilaf tersebut terjalin ukhuwah islamiyyah. Ia mengumpamakan persatuan seperti dua tangan, yang keduanya memiliki fungsi yang berbeda, namun tetap saling pengertian.
“Kita semua membutuhkan persatuan umat untuk memperjuangkan agama Islam ini,” katanya, di Hotel Horison Bandung, Sabtu (20/06/2015).
Sayangnya, ia menuturkan umat Islam di Indonesia masih sering bergerombol. Banyak, namun tidak berbaris rapi. Jika dibandingkan dengan orang yang berbaris, Kyai Aceng menyebut orang-orang yang berbaris bisa bergerak kompak di bawah komando pemimpinnya.
“Dan itulah perlunya kita membangun persatuan dan kesatuan,” ujar Kyai Aceng. Ia berharap, kajian ini bisa semakin merekatkan umat.
Kegiatan KISS digelar pada 20-26 Juni 2015 dengan menghadirkan tujuh pemateri yang juga para penggerak dakwah. “Kami mengundang alim ulama yang paham mengenai keislaman, terutama terkait pentingnya wihdatul ummah (persatuan umat),” kata Titin Supriatin, ketua MT Ummahatul Firdaus, pada Alhikmah empat hari sebelum kajian dihelat.
Sinergi Foundation membuka Layanan Kemudahan melalui Konter Ramadhan di acara tersebut. Mari sempurnakan amaliyah kita dengan ber-WAZIN (Wakaf, Zakat, Infaq, Sedekah) melalui Sinergi Foundation.