Sahabat, lahan wakaf di kawasan Kuttab Al Fatih – Cileunyi, tak hanya dimanfaatkan sebagai fasilitas belajar para santri saja loh, tapi juga dimanfaatkan untuk mendukung pertanian.

Berkolaborasi bersama @agriquran, Lumbung Desa mengelola lahan wakaf tersebut dengan konsep pertanian dalam Al Quran. Seperti yang diketahui, tak hanya kisah-kisah saja yang terkandung di dalamnya, tapi keilmuan terkait pertanian pun ada.

“Sebagai Rahmatan lil Alamin, Islam mengatur secara purna berbagai sendi kehidupan, baik itu manusia hingga persoalan pertanian. Konsep inilah yang sedang kami terapkan di lahan wakaf di kwasan Kuttab Al Fatih, ” jelas Sudisto, Koordinator Lumbung Desa.

Berdasarkan Al Quran, porsi kebutuhan tubuh manusia terdiri dari karbohidrat, daging, kacang-kacangan, hingga sayuran. Konsep kebutuhan ini, lanjut Sudisto, kemudian diaplikasikan ke lapangan melalui sistem penanaman polikultur.

Menanam secara polikultur lebih menguntungkan sebab dapat mengendalikan hama secara alami. Sehingga penggunaan obat-obatan kimia dapat dihindari. Inilah tujuan yang diharapkan dari rahmatan lil alamin dalam konsep pertanian.

Diproduktifkannya lahan ini menjadi pertanian juga membawa keberkahan kepada petani sekitar. Tak hanya meningkatkan taraf hidup, insya Allah, kian menebalkan keimanan.

Siap berkontribusi dalam program Lumbung Desa ini? KLIK bit.ly/sinergizakat untuk salurkan zakat.

Atau transfer langsung di rekening :
Mandiri Syariah 700 097 4107
a.n Sinergi Foundation

Hubungi Kami untuk info dan konfirmasi di:
Whatsapp/SMS 081 321 200 100
www.sinergifoundation.org