Sebagai aksi nyata dari realisasi program Green Kurban dan Green Akikah, Sinergi Foundation semai 906 bibit pohon bambu di kawasan Gunung Pabeasan, Desa Putrajawa, Kec. Selaawi, Kab. Garut, Sabtu (15/12).
Aksi ini adalah kelanjutan dari penyampaian amanah donatur yang terlibat dalam program Green Kurban dan Green Akikah, dimana setiap satu kurban atau akikah yang dikeluarkan, akan turut ditanam satu pohon. Pun, merupakan bentuk dukungan dan ikhtiar Sinergi Foundation dalam rangka penghijauan bumi.
Tanaman bambu dipilih sebab menyimpan manfaat besar bagi lingkungan. Warga Selaawi, wilayah yang juga menjadi desa binaan Lumbung Desa Sinergi Foundation ini telah membudidayakan bambu di lahan-lahan pedesaan sejak lama. Selain sebagai tumbuhan pencegah erosi, penghasil oksigen, bambu juga bermanfaat sebagai filter menjernihkan air. Hal itu diungkapkan oleh H. Pudin, Ketua Yayasan Selaawi Reksa Mandiri (organisasi kelompok bambu).
“Betapa besar manfaat bambu bagi lingkungan. Apalagi daerah-daerah di Jawa Barat adalah daerah yang rawan banjir dan longsor, bambu berperan penting untuk mencegah 2 hal itu.”, tutur Pudin menjelaskan.
Lebih lanjut, koordinator Lumbung Desa, Egi, menjelaskan kawasan Selaawi ini sudah dijadikan sebagai kawasan lumbung desa berbasis bambu. Dimana di kawasan ini sudah dibuat 5 titik area yang dijadikan sebagai Arboretum, lahan yang dijadikan sebagai tempat penelitian bambu.
Kedepan, selain dijadikan sebagai tempat konservasi, Lumbung Desa Sinergi Foundation juga akan mendorong kawasan Selaawi ini menjadi Desa Wisata Bambu. []