Setiap anak lahir dalam keadaan fitrah suci dan bersih. Dan menjadi tugas orang tua serta guru untuk membentuk dan menanamkan kecintaan anak pada Allah, Rasulullah SAW, dan kebenaran.
Setiap asatidz di Kuttab Sinergi perlu menyadari tugas mulia ini agar mereka dapat menjalankannya dengan baik dalam aktivitas sehari-hari. Akan tetapi, manusiawi bila butuh pengingat sewaktu-waktu.
Karenanya, Kuttab Sinergi mengadakan mabit untuk mengingatkan para guru akan tugas mulia ini. “Menjadi Guru Penjaga Fitrah, Menanam Cinta hingga Jannah” menjadi tema yang diusung dalam mabit pada tanggal 16-17 Mei kemarin.
Sekitar 13 orang asatidz Kuttab Sinergi mengikuti mabit untuk menyegarkan kembali ingatan mereka dan merawat kesadaran akan peran guru dalam menjaga fitrah anak-anak.
Selain itu, mabit juga menjadi sarana bagi para guru untuk memperkuat kebersamaan, menumbuhkan semangat perjuangan, menguatkan komitmen untuk menghadirkan pendidikan berkualitas, serta meningkatkan kualitas ilmu dan ruh.

Dalam mabit tersebut, Dewan Syariah Kuttab Sinergi, Ustadz Deni Herians, turut ikut serta mengisi di salah satu agenda kajian. Ustadz Deni menyampaikan materi dengan tema “Menjaga dan Menumbuhkan Fitrah Anak”.
Insya Allah, setelahnya para guru Kuttab Sinergi siap untuk kembali menjalankan tugas sebagai pendidik dan penjaga fitrah santri-santri mereka dengan semangat penuh.