SF-UPDATES,– Helmy Zayn Ramdhani, siswa kelas 6 SD di Bojong Soang Bandung mengikuti kegiatan pramuka Februari 2017 lalu. Salah satu rangkaian kegiatannya ialah camping. Pembaca, berkemah tak lengkap rasanya tanpa membuat api unggun. Saat itu, mereka hendak bertafakkur dengan berkempul mengelilingi api anggun.
Namun takdir tak dapat dipungkiri, ketika sang pembina menyiramkan bensin, api menyambar Helmi dan membakar habis seluruh kakinya. Kini 6 bulan berlalu, kondisi Helmi masih memprihatinkan. Helmi hampir menyerah. Sempat terlintas dalam pikirannya untuk ingin mati saja daripada ia harus terus merasakan sakit.
Selama dua bulan, Helmi dirawat di RSHS. Tidak adanya biaya, membuatnya sempat tertahan beberapa minggu. Barulah pada Kamis (13/07/2017) Helmi mendapat rujukan untuk melanjutkan pengobatannya ke RS Santo Boromieus, hingga kini Helmi masih di rawat disana. Kondisi penyembuhan luka bakar baru sekitar 40%.
Tidak adanya biaya membuat Ibunya, Mea Nursanti sangat pesimis untuk kesembuhan Helmi. Namun bukankah Allah pernah berfirman? “Mintalah kepada-Ku, niscaya Aku Kabulkan.” (QS. Al-Mu’min: 60). Suatu hari saat di RS, pergilah Bu Mea ke mushola untuk sholat Dzuhur. Ia pun berdo’a, agar dunia mengetahui Helmi dan dapat membantu. Do’anya terkabul. Sejak saat itu, bantuan untuk pengobatan Helmi mulai berdatangan. Adalah Sinergi Foundation, yang juga membantu meringankan beban Helmy.
“Mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk biaya pengobatan Helmy,” kata Nenon, staf SPM.
Ayo bantu!
Transfer donasi:
BCA 008 305 3442
a.n Yayasan Semai Sinergi Umat