“Alasannya jadi guru karena bisa mengajari anak-anak yang tidak bisa membaca, menulis, dan lainnya menjadi bisa,” tulis Rumi, salah satu peserta Glamping with Yatim (Gembira di Alam sambil Perkuat Iman bareng Yatim).

Tulisan tersebut dibuat Rumi saat mengikuti agenda Mentoring Ceria. Pada agenda tersebut, 39 anak yatim yang menjadi peserta kemah masing-masing diminta untuk menuliskan target, harapan, dan cita-cita mereka. Harapan-harapan yang jujur nan polos pun mengisi potongan kertas mereka.

Mentoring Ceria hanyalah satu dari banyaknya agenda selama Glamping with Yatim berlangsung pada  tanggal 21-22 Desember lalu. Dalam acara yang digelar di Natural Hills Cisarua, Lembang, itu anak-anak juga diajarkan adab dan doa sehari-hari, melakukan berbagai permainan seru, hingga bermain ke curug.

Tak hanya bersenang-senang, melalui berbagai kegiatan tersebut anak-anak juga berkesempatan menjaga kesehatan jasmani dan rohani mereka.

Keceriaan menghiasi wajah anak-anak sepanjang acara kemah berlangsung. Peserta lain yang bernama Pamor mengaku senang bisa bermain sambil belajar. Ia juga berharap dapat mengikuti acara seperti ini lagi.

Alhamdulillah, kebaikan yang Sahabat salurkan berhasil menghadirkan kebahagiaan bagi anak-anak yatim tersebut. Mari terus berbagi kebaikan dan kebahagiaan melalui sedekahmu.