Sahabat, beginilah perjuangan tim Green Kurban menyalurkan hewan kurban ke pelosok Idul Adha lalu.

Tak hanya lalui jalan darat berlumpur, pun sungai diarungi. Seperti perjalanan menuju desa-desa pedalaman di Kabupaten Aceh Tamiang dan Aceh Timur ini.

Arus deras dan batu raksasa yang dijuluki Batu Katak, menjadi rintangan selama mengarungi sungai bersama sapi kurban. Sebabnya, batu di tengah sungai tsb membahayakan siapa pun yang melaluinya. Namun alhamdulillah, Allah melindungi tim GK hingga sampai ke lokasi penyeberangan.

Namun perjalanan belumlah usai. Mereka masih harus berjalan kaki sejauh 12 km selama 4 jam sembari menuntun sapi. Sungguh perjuangan yang luar biasa. Masya Allah..

Alhamdulillah, akhirnya, sapi kurban dapat sampai pada para penerima manfaat dengan selamat, dan dapat dinikmati sebagai bagian dari kebahagiaan Idul Adha.

Sahabat, di pedalaman Indonesia, ada banyak lagi yang bernasib seperti warga Aceh ini. Mereka berada di daerah terpencil, jauh dari mana-mana, dan penghasilan mereka minim. Tertatih-tatih menghidupi sehari-hari, tak terpikir untuk melakukan kurban.

Yuk tunaikan ibadah kurban, dan galang kepedulian untuk mereka!

KLIK di sini