SF UPDATE — Banjir di kawasan Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat terus meninggi. Curah hujan yang tinggi, semalam menambah luapan air dari Sungai Citarum.
Sementara itu, sejak Senin kemarin (22/12/2014) Tim Sinergi Foundation (SF) Rescue sudah berada di lokasi bergabung bersama Brimob, mengevakuasi warga yang masih terjebak di rumahnya.
Data yang berhasil dihimpun tim SF Rescue: korban berjumlah 1246 kepala keluarga atau 4333 jiwa. Sekurangnya: 333 balita, 61 lansia, 12 ibu hamil. Jumlah korban itu tersebar di sembilan titik pengungsian antara lain: Gor Baleendah, Gedung warakawuri, Masjid Baitul Ikhlas, Gor Dian, toko Timbul Jaya, Pom bensin, Gedung Inkanas, Kantor Kec. Dayeuhkolot, Kantor Desa Dayeuhkolot.
Berdasarkan pantauan relawan Tim Sinergi Rescue, Iwan Hanafi mengatakan, pada Selasa, 23/12/2014, jalur M. Toha sebagai jalur penghubung Kabupaten Bandung dengan kota dinyatakan lumpuh. Sementara jalur alternatif Jalan Raya Bojongsoang macet total.
Sebagian pengungsi sudah mulai terserang penyakit gatal-gatal, diare, dan Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA). Sementara bantuan yang dinilai urgent, semisal: obat-obatan, kebutuhan makanan untuk balita, dan selimut bagi lansia, masih minim.
Sementara itu, bagi masyarakat yang ingin ikut berkontribusi membantu korban banjir, melalui gerakan Ayo #SinergiIndonesia untuk Banjir Bandung Selatan, silakan untuk menghubungi:
call center: 0851 0004 2009,
WhatsApp: 081 321 200 100