Pada Peletakan Batu Pertama Rumah Sakit Wakaf Ibu dan Anak (RSWIA), turut hadir Wakil Bupati Kabupaten Bandung, H. Gungun Gunawan S.Si, M.Si, ia amat mengapresiasi gerakan Sinergi Foundation dengan program RBC telah bekerja sama serta berupaya membantu pemerintah Kabupaten Bandung untuk bermaslahat bagi masyarakat. “Impian besar untuk melengkapi sarana kesehatan bukanlah hanya impian dari RBC saja, melainkan juga cita-cita besar dari pemerintah daerah,” tutur Gungun.
Diharapkan, dengan hadirnya Rumah Sakit Wakaf Ibu dan Anak RBC dapat mengkolaborasikan program kesehatan sehingga pelayanan kesehatan dapat berkembang lebih baik lagi. Mengingat, lanjutnya, penduduk di Kabupaten Bandung lebih padat hingga mencapai 3,6 juta jiwa.
“Saya mengajak untuk memberikan dukungan serta mempermudah memberikan izin. Jangan sampai kita sebagai pemerintah daerah menghambat program yang memberikan kebaikan-kebaikan kepada masyarakat yang kita justru tak mampu berikan. Karenanya janganlah kita memandang kebaikan ini menjadi saingan melainkan dirangkul sebagai mitra,” pungkasnya.
Sebagai langkah pengembangan Rumah Bersalin Cuma-Cuma (RBC) yang telah berdiri sejak 13 tahun lalu dan menangani tak kurang dari 158.270 layanan kesehatan, Sinergi Foundation (SF) berencana membangun Rumah Sakit Wakaf Ibu & Anak RBC secara bertahap. Target jangka pendek berupa Klinik Wakaf, yang kelak dicita-citakan bertumbuh menjadi RS Wakaf Ibu & Anak (RSWIA).
Berlokasi di Jl. Raya Soreang, Kampung Lembur Tegal, Desa Pamekaran, Soreang Kab. Bandung, peletakan batu pertama untuk Masjid Yahya Idrus, masjid yang akan dibangun di kawasan sekitar wakaf RSWIA pun dihelat pada Sabtu (14/4). Acara ini dihadiri Pakar Ilmu Al Quran dan Hadits, Founder Quantum Akhyar Institute, Ustadz Adi Hidayat, Lc.,MA. dan Ketua Dewan Pembina Sinergi Foundation, Prof. Dr KH Miftah Faridl. []